Get Gifs at CodemySpace.com

Jumat, 27 Mei 2011

Berapa Lama Waktu Untuk Menghitung Bintang?

Agar dapat menghitung seluruh bintang di langit yang tertangkap oleh mata saat langit benar-benar cerah, Anda membutuhkan waktu lebih dari 3000 tahun. Jika anda menghitung 1 detik untuk sebuah bintang tanpa henti.


Dibaca :

Mengapa Mampu Menahan Buang Air Kecil Saat Tidur?

Saat kita tidur, tubuh memproduksi hormon vasopressin yang mengahambat pengeluaran urine sehingga kita bisa tidur nyenyak tanpa terganggu harus ke kamar kecil.


Dibaca :

Mengapa Minum Susu Membuat Cepat Tidur?

Jika anda minum segelas susu pada malam hari, akan membantu tubuh lebih santai dan tidur anda semakin nyenyak. Susu banyak mengandung hormon tryptophan yang dapat menimbulkan rasa kantuk dan membantu tidur lebih nyenyak.


Dibaca :

Mengapa Saat Terjaga Dari Tidur Kadang Kita Tidak Mampu Menggerakkan Anggota Tubuh?

Keadaan ini disebut sebagai sleep paralysis. Merupakan kondisi dimana otot-otot motorik membangunkan kita secara tiba-tiba namun otak belum siap untuk bangun. Sehingga kita sadar bahwa kita telah terjaga tetapi tidak mampu menggerakkan tubuh.




Dibaca :

Mengapa Saat Masuk Angin (sakit) Tubuh Terasa Pegal?

Hal ini disebabkan karena pembuluh darah menyempit sehingga peredaran darah menjadi kurang lancar. Akibatnya, hasil metabolisme dan asam laktat terkumpul dalam otot yang mengakibatkan tubuh terasa pegal.


Dibaca :

Berapa Banyak Sutra Yang di Hasilkan di Seluruh Dunia?


Di seluruh dunia dalam satu tahun dapat menghasilkan benang sutra jika diuntai menjadi satu, panjang nya mencapai 112.700.000.000 kilometer (112,7 milyar km). Jika diuntai menjadi satu, maka benang sutra ini panjangnya sama dengan pulang-pergi dari matahari ke bumi sebanyak 300 kali perjalanan







Dibaca :

Berapa Kali Mata Berkedip Dalam Sehari?

Setiap hari anda berkedip sebanyak kira-kira 15.000 kali. Tanpa anda sadari, setelah membaca tulisan ini, anda telah berkedip beberapa kali. Kemungkinan besar anda tidak pernah menyadarinya dan anda terus menerus melakukannya.


Mengapa mata anda berkedip begitu sering dalam sehari? Tujuannya untuk melindungi kedua bola mata anda. Dalam prosesnya, anda mungkin juga telah memberi petunjuk-petunjuk tanpa anda sengaja mengenai cara kerja otak anda.
Kedipan rutin tujuannya agar air mata membasahi permukaan mata yang mengering. Dengan satu atau dua kali berkedip permenit seharusnya sudah cukup untuk melakukan pekerjaan mencuci dan memoles mata.

Berkedip juga menggambarkan emosi dan perasaan anda. Sebagai contoh, perasaan cemas membuat anda berkedip lebih banyak. Jika anda panik, maka tanpa anda sadari, mata akan berkedip lebih banyak dibanding situasi normal. Menarik bukan mengenai kedipan mata anda yang memiliki banyak manfaat.
Dibaca :

Mawar Merah Baru Ada Kurang Dari 100 Tahun Yang Lalu

Mawar merah sudah tak asing lagi dan sering digunakan sebagai lambang cinta. Namun tahukan anda? bahwa mawar merah asli yang berwarna merah pada mulanya tidak ada dalam kelompok bunga mawar.

Family mawar tidak memiliki gen penghasil pigmen merah. Mengapa saat ini banyak dijumpai mawar merah? Warna merah cerah adalah hasil mutasi genetika sekitar tahun 1930, yang akhirnya meghasilkan mawar merah berwarna menyala seperti yang kita lihat sekarang.
















Dibaca :

Minum Air Es Setelah Makan Membuat Buncit


Banyak orang memiliki kebiasaan minum air es atau minuman dingin lainnya setelah makan. Memang rasanya nikmat dan menyegarkan. Namun, kebiasaan ini jika sering dilakukan akan menyebabkan bentuk tubuh anda berubah. Perut anda semakin buncit. Mengapa?


Minum minuman dingin setelah makan dapat menyebabkan perut membuncit akibat timbunan lemak. Hal ini karena minyak dan lemak yang baru dimakan akan menggumpal akibat air yang dingin. Gumpalan akan menyebabkan proses pencernaan terhambat dan akan lebih cepat diserap oleh usus

Karena itu, biasakan minum air pada suhu normal atau air hangat setelah makan.

Dibaca :

Mengapa Anda Bersin, Batuk, Mendengkur,dan Menguap?

Bersin, batuk, cegukan, mendengkur, dan menguap pasti pernah anda alami. Ketika di daerah berdebu, anda akan bersin. Lalu ketika menghirup sesuatu yang membuat napas sesak, anda akan batuk. Kadang anda juga mengalami cegukan yang berbunyi "hik". Mendengkur atau mengorok juga bisa jadi dialami siapapun. Satu hal lagi yaitu ketika mengantuk, anda menguap.

Kegiatan itu sering terjadi diluar kemauan dan merupakan proses alami. Mengapa hal itu bisa terjadi? Secara ilmiah, hal tersebut bisa dijelaskan sebagai berikut :

1. Bersin



Bersin merupakan aliran udara yang hebat melalui nulut dan hidung. Ini terjadi di luar kemauan. Biasanya bersin terjadi karena ada partikel pengganggu dalam hidung anda. Ujung-ujung saraf didalam hidung merangsang anda bersin untuk menyingkirkan partikel-partikel tersebut.
Penyebab lain adalah udara dingin atau sakit flu. Pada saat sakit flu, banyak partikel asing didalam hidung anda sehingga memaksa hidung merangsang bersin.
Yang perlu anda tahu tentang bersin yaitu kecepatan udara saat anda bersin mencapai 166 kilometer/jam. Lalu saat bersin, anda akan mengeluarkan sampai 100.000 butiran kecil lendir dan mikro organisme. Itu sebabnya, saat bersin sebaiknya anda menutupi hidung dan mulut anda karena dapat membahayakan orang lain.

2. Batuk



Sama seperti bersin, ketika anda batuk bertujuan untuk mengusir zat berbahaya dalam tubuh anda. Jika bersin terjadi karena ada partikel asing di hidung, maka batuk terjadi karena ada partikel atau zat asing didalam paru-paru atau tenggorokan. Tujuannya untuk membersihkan paru-paru dari zat yang berbahaya saat saluran pernapasan mulai terganggu.
Batuk dapat pula menjadi upaya yang disengaja untuk membersihkan tenggorokan. Batuk juga menyebarkan kuman yang menyebabkan penyakit. Karena itu, sebaiknya ketika batuk, anda menutupi mulut anda.

3. Cegukan



Cegukan terjadi di luar kemauan atau tidak dikontrol. Cegukan merupakan pengambilan udara secara mendadak yang disebabkan karena kontraksi diafragma secara tidak teratur. Penyebabnya karena gangguan organ-organ tubuh dekat diafragma. Kejang ini menarik udara dari paru-paru melalui laring, membentur epiglotis, menyebabkan pita suara bergetar. Oleh karena itu, akan menimbulkan suara "hik" saat anda cegukan.

4. Mendengkur



Saat tidur, beberapa orang mendengkur atau mengorok. Suara kasar saat anda tidur ini biasanya disebabkan karena bernapas melalui mulut. Jaringan lembut pada langit-langit mulut dekat tenggorokan bergetar karena udara melewatinya saat anda bernapas melalui mulut. Selain itu, bibir, pipi, dan lunbang hidung anda juga ikut bergetar. Posisi yang umumnya menyebabkan mendengkur adalah tidur terlentang. Hal ini karena mulut cenderung menganga dan lidah menghalangi saluran pernapasan. Salah satu solusinya adalah dengan mencoba tidur miring.

5. Menguap



Saat mengantuk, anda akan menguap. Mengapa anda menguap? Karena paru-paru anda kurang mendapat oksigen. Dengan mengambil napas dalam-dalam di luar kemauan terjadi sebagai respon alami akibat tertutupnya paru-paru oleh karbondioksida atau kekurangan oksigen.
Yang juga menarik, yaitu menguap diduga sebagai kebiasaan menular. Jika anda melihat atau mendengar orang lain menguap, yang sering terjadi adalah anda ikut-ikutan menguap. Fenomena ini masih menjadi misteri bagi banyak ilmuwan.
Dibaca :

Bunga Matahari Selalu Menghadap Matahari

  

Bunga matahari atau Helianthus Annuus yang berwarna kuning cerah tentu menambah keindahan taman atau kebun anda. Namun, apakah bunga ini benar-benar menghadap ke arah matahari seperti namanya?

Baik daun maupun bunga dari matahari bersifat helioptris, yaitu selalu mengikuti cahaya matahari. Tanaman bunga matahari menyimpan auxin. Auxin merupakan suatu hormon tanaman yang mengendalikan pertumbuhan. Biasanya jumlah auxin lebih banyak disisi yang jauh dari sinar matahari. itulah penyebabnya batang bunga matahari selalu tumbuh kearah sinar itu. Tetapi bunga yang sudah mekar penuh tidak lagi bersifat heliotropis. Meski demikian, bunga matahari selalu menghadap kearah timur.

Saat ini bunga matahari memiliki nilai ekonomis. Biji bunga matahari bisa digunakan dalam masakan saus salad, dan margarin. Biji bunga matahari memiliki bilai gizi yang tinggi.
Dibaca :

Berapa Jumlah Helai Rambut di Kepala dan Berapa Yang Rontok Setiap Hari?

Setiap manusia, rata-rata memiliki jumlah rambut sekitar 100.000 helai rambut dukepalanya. Masa bertumbuh setiap helai rambut hanya antara 2 hingga 6 tahun, kemudian rontok. Lalu pada pori-pori yang sama, rambut baru mulai tumbuh. Siklus kehidupan sehelai rambut disebut siklus rambut.



Siklus rambut dimulai dari fase pertumbuhan, fase transisi yang pendek, dan fase istirahat. Rambut berhenti bertumbuh selama tiap-tiap fase istirahat. Fase pertumbuhan terdiri atas fase pertumbuhan awal dan fase pertumbuhan aktif. Setelah itu, ada fase transisi, lalu fase istirahat. Rambut tetap berada dalam folikel yang beristirahat hingga fase pertumbuhan berikutnya.

Pada fase pertumbuhan berikutnya, rambut yang sudah beristirahat akan didorong keluar dari pori-pori kulit kepala. Hal ini yang menyebabkan rambut rontok. Bagi orang yang tidak memiliki masalah rambut, setiap hari sekitar 70 hingga 100 helai rambut rontok secara alami.
Apalagi yang perlu anda katahui tentang rambut?
Rambut tumbuh lebih dari 10 milimeter perbulan. Itu sebabnya rambut merupakan bagian tubuh yang paling cepat tumbuhnya. Panjang pertumbuhan seluruh helai rambut bisa mencapai 20 meter perharinya.
Dibaca :

Cara Mengetahui Orang Yang Sedang Berbohong


Beberapa orang memiliki kemampuan untuk menipu orang lain dengan mudah. Namun, saat seseorang berbohong, biasanya bisa dilihat dari fisiknya. Salah satunya adalah dengan mengamati mata lawan bicara anda. Mengapa demikian?



Ketika menjawab pertanyaan dan bola mata orang tersebut bergerak ke arah kiri, kemungkinan jawabannya jujur. Sedangkan bila bergerak ke arah kanan kemungkinan orang itu sedang mengatakan sesuatu yang bohong atau berbohong. Hal ini karena bagian otak yang kiri berfungsi sebagai Auditory Memory, sedangkan otak yang kanan untul kreatifitas. Maka bila bola mata ke kiri, berarti dia berusaha mengingat sedangkan sebaliknya, jika bola mata ke arah kanan berarti dia sedang menyusun atau menggambarkan sesuatu sebagai jawaban yang lain. Hal ini karena bagian kreatifitasnya sedang bekerja untuk mengarang suatu cerita bohong.

Ciri fisik lainnya ketika seseorang sedang berbohong antara lain :

- badan berkeringat
- napas mulai berat
- nada suara berbeda seperti meninggi atau monoton
- badan dan wajah terlihat kaku, khususnya bagian bibir dan dahi
- Tangan banyak bergerak, misalnya memegang sesuatu, saling menggosok-gosokkan tangan, menggosok hidung, atau menutup mulut.
- Si pembohong tanpa disadari akan meletakkan benda-benda seperti cangkir, kertas, bolpen, atau benda lain sebagai pembatas.

Coba untuk topik pembicaraan, jika ekspresinya terlihat lega, berarti ia sedang berbohong. Namun jika ia mengembalikan ke topik semula, berarti ia sedang berkata jujur.
Dibaca :

Asal-Usul Air Mata Buaya





Pernahkah kamu mendengar bahwa seseorang dikatakan meneteskan "air mata buaya"?.
Artinya air mata buaya adalah air mata dan kesedihannya tidak tulus tetapi hanya pura-pura atau penyesalan yang palsu. Mengapa sampai ada istilah seperti itu? Apakah buaya bisa menangis? Dan apakah tangisannya hanya pura-pura saja?

Sebenarnya, buaya meneteskan air mata untuk mengeluarkan kelebihan garam dari tubuhnya. Namun, pada awal tahun 1970-an, mungkin orang boleh dengan tulus meneteskan air mata bagi buaya. Khususnya setelah buaya memakan mangsanya, buaya akan meneteskan air mata. Tapi bukan karena penyesalan buaya tersebut, namun secara alami hal itu terjadi karena kelenjar air mata buaya akan mengeluarkan cairan untuk mengeluarkan kelebihan garam dari buaya.

Namun, kondisi saat ini bisa membuat buaya benar-benar menangis. Populasi mereka nyaris punah, karena banyaknya permintaan akan kulitnya. Sepatu, tas tangan, koper, ikat pinggang, dan barang lain yang mudah dibuat dari kulit buaya memang indah, awet, dan sangat menarik.
Dibaca :

Kamis, 26 Mei 2011

9 Bagian Tubuh Manusia Yang Tidak Diketahui Fungsinya

1. Kelopak Mata ketiga (Pilicia Selimunaris)



Banyak diantara kita yang tidak tahu kalau kita memiliki kelopak mata ketiga, memang tidak banyak yang tahu karena memang tidak berguna. Ia terletak di ujung mata dekat saluran air mata. Banyak ahli berpendapat bahwa ia merupakan sisa dari bagian yang disebut nictitating membrance.

2. Bulu



Dulu, 3 juta tahun yang lalu, tubuh kita memang dipenuhi dengan bulu tubuh, namun seiring dengan waktu, bulu-bulu tubuh itu berkurang, namun masig bersisa.

3. Sinus



Para ilmuwan belum tahu apa kegunaan sinus sebenarnya, malah menjadi sumber penyakit.

4. Adenoids



Adenoids adalah kelenjar getah bening yang letaknya tinggi di bagian belakang tenggorokan. Mereka bisa membesar akibat dari infeksi telinga yang berulang dan dapat mempengaruhi tabung Eustachian, yang menghubungkan telinga tengah dan bagian belakang hidung.

5. Amandel



Amandel adalah bagian yang rentan terhadap pembengkakan dan infeksi. Gunanya tidak ada, karena kalau membengkak parah, akan diambil oleh dokter THT, dan kita baik-baik saja tanpanya.

6. Tulang Ekor



Para ilmuwan tidak dapat menentukan guna dari tulang ekor ini. Mereka mengatakan bahwa ini merupakan bagian yang tersisa dari evolusi pada saat kita dulunya masih mempunyai ekor.

7. Erector Pili



Erector Pili merupakan otot yang dapat membuat bulu kuduk tubuh kita berdiri (seperti saat kita merinding, bulu kuduk kita berdiri). Itu mungkin berguna bagi kucing, tapi bagi kita?

8. Gigi Geraham Bungsu (wisdom tooth)



Wisdom tooth atau di Indonesia dikenal sebagai gigi geraham bungsu. Gigi ini tumbuh biasanya antara rentang umur 17-25 tahun ( itu kenapa dinamakan wisdom tooth? karena di umur itu biasanya orang mulai mendapat wisdom/ kebijaksanaan). Nah, pada saat tumbuh, biasanya menyebabkan sakit yang luar biasa, dan kita minta ke dokter untuk dicabut. Setelah dicabut, cara makan kita biasa saja, tidak ada yang berubah, artinya gigi itu memang tidak berguna.

9. Usus Buntu (appendix)



Ini juga dirasa tidak berguna selain sebagai calon sumber penyakit, yang setelah diangkat, kita tidak akan merasa kehilangan.
Dibaca :

Organ Tubuh Yang Dipercaya Sebagai Sisa Dari Proses Adaptasi Manusia

Mekanisme seleksi alam memainkan peranan penting dalam perkembangan manusia. Proses yang sangat rumit tersebut menghasilkan manusia modern seperti saat ini, namun menyisakan beberapa bentuk anatomis (organ) dan fungsi-fungsi yang masih belum jelas kegunaannya pada tubuh manusia.

Berikut merupakan delapan sisa perubahan pada manusia, namun tidak memainkan peranan penting.

1. Usus Buntu (appendiks)




Usus buntu (secum) merupakan organ yang tidak memiliki fungsi pada manusia, namun justru sering menimbulkan masalah berupa peradangan (appendisitis) sehingga harus dibuang secara bedah.
Walau fungsi masih terus diselidiki, banyak ahli sepakat bahwa usus buntu berguna dalam pencernaan selulosa (suatu karbohidrat rantai panjang yang terdapat pada tumbuh-tumbuhan) pada manusia purba.
Seiring dengan berjalannya perubahan pola makanan manusia, usus buntu tidak berguna lagi. Uniknya, beberapa ahli percaya bahwa seleksi alam memilih untuk mempertahankan usus buntu yang berukuran besar (dibanding yang ada pada kita saat ini). Karena lebih jarang mengalami peradangan.

2. Tulang Koksigeal (os.coccys)




Tulang koksigeal sering disebut-sebut sebagai ekor manusia. Teori evolusi Darwin (yang terus menimbulkan kontroversi) menyebutkan bahwa manusia berekor. Seiring evolusi mengalami kehilangan ekor dan menyisakan tulang koksigeal.
Beberapa fungsi tulang koksigeal yang diketahui saat ini adalah untuk menunjang beberapa otot bagian belakang dan menopang pada saat duduk dan memiringkan badan. Selain itu tulang koksigeal juga menopang posisi anus.

3. Kelopak Mata Ketiga




Jika mengamati seekor kucing mengedip, kita dapat melihat adanya sebuah membran tipis melintang di matanya, yang disebut sebagai kelopak mata ketiga. Hal ini jarang ditemukan pada mamalia, namun banyak terdapat pada burung, reptil, dan ikan. Manusia juga, secara bervariasi memiliki sisa-sisa dari kelopak mata ketiga ( lihat gambar diatas) namun tidak memiliki fungsi. Hanya ada satu spesies primata yang memiliki kelopak mata ketiga yang fungsional, yaitu Calabar Angwantibo yang hidup di Afrika Barat.

4. Gigi Geraham Tambahan (molar 3)




Dahulu manusia purba mengkonsumsi tumbuh-tumbuhan dalam jumlah besar dan dengan cepat untuk memenhi kebutuhannya dalam sehari. Untuk itu maka terdapat set gigi geraham tambahan (terletak paling belakang). Sehingga membuat proses mengunyah lebih produktif. Namun seiring dengan evolusi (dan perubahan pola makanan manusia) maka rahang manusia menjadi lebih kecil dan gigi geraham tambahan tersebut menjadi tidak berguna. Pada populasi tertentu, gigi geraham tambahan ini sudah tidak ditemukan lagi. meskipun ada juga yang masih memilikinya.

5. Otot Plantaris (m. plantaris)




Otot Plantaris awalnya digunakan oleh hewan untuk menggenggam dan memanipulasi objek dengan kaki, Seperti seekor kera yang menggunakan kakinya untuk mengupas buah dll.
Manusia juga memiliki otot ini namun tidak berkembang dengan maksimal, sehingga dokter sering menggunakan otot ini juga untuk menambal pada proses bedah rekontruksi. Otot ini tidak begitu penting sehingga 9% manusia dilahirkan tanpa otot ini lagi.

6. Otot Telinga (m. auricularis)




Disebut juga sebagai otot telinga luar, otot auricularis sering digunakan oleh hewan untuk memutar dan menggerakkan telinganya (tanpa menggerakkan kepalanya) dengan tujuan memfokuskan terhadap suatu tertentu. Manusia juga masih memiliki otot ini, namun kita jarang sekali menggunakannya. Otot ini begitu lemah sehingga kita hanya mampu membuat gerakan lemah pada telinga walau dengan susah payah. Kita bisa melihat penggunaan otot ini pada kucing, dimana mereka sering kali membalikkan telinganya untuk fokus terhadap mangsa yang diincarnya.

7. Junk DNA (L- gulonolactone oxidase)




DNA ini merupakan DNA yang tidak bisa dugunakan untuk metabolisme/produksi. Pada awalnya manusia memiliki DNA ini untuk menghasilkan enzim yamg memproses vitamin C (disebut : L gulonolactone oxidase).
Kebanyakan spesies hewan lain juga memiliki DNA ini, namun sama seperti manusia, DNA ini menjadi nonfungsional sehingga menjadi DNA "sampah". Yang menarik, adanya DNA ini menjadi petunjuk adanya kekerabatan spesies di muka bumi ini.

8. Organ Jacobson (vomeronasal)




Organ ini terletak di hidung dan berfungsi dalam mendeteksi feromon (zat kimia yang merangsang panggilan seksual, sebagai peringatan bahaya, atau sebagai penunjuk adanya makanan).
Organ ini masih terdapat pada spesies hewan (seperti semut) dan digunakan untuk berbagai hal, misalnya untuk mencari pasangan atau mengumpulkan makanan. Manusia juga awalnya memiliki organ Jacobson, namun seiring berjalannya waktu, organ ini menjadi nonfungsional sehingga manusia tidak dapat mengandalkan organ ini untuk menemukan pasangan.
Dibaca :

Mengapa Air Hujan Bisa Membuat Kita sakit?

Sebenarnya yang membuat merasa sakit adalah karena adanya perbedaan suhu pada tubuh kita. Kalau kita kehujanan, misalnya yang kena hujan kepala maka bagian kepala akan lebih dingin dibandingkan bagian tubuh yang lain. Maka kita akan merasa ada "kelainan" pada kepala kita. Kita lalu bilang "kepala kita pusing".



Begitupun kalau tengkuk kita terus-menerus kena angin, misalnya pas lagi duduk dekat jendela, kita akan merasa ada kelainan ditengkuk kita. Namun kalau seluruh tubuh kita kehujanan, sebetulnya kita tidak akan sakit. Karena seluruh tubuh kita mempunyai suhu yang sama. Apalagi kalau kita bermain, tubuh kita akan mengeluarkan energi yang akan diubah menjadi panas. Dengan begitu suhu badan kita yang panas bisa menangkal suhu dingin yang disebabkan guyuran air hujan.

Maka dianjurkan, kalau kita habis terguyur hujan, sebaiknya kita mandi air hangat, agar suhu kita cepat kembali normal.

Tekanan udara yang rendah seperti hujan, mendung dan kelembapan tinggi terbukti menjadi pemicu sakit kepala pada anak-anak. Menurunnya tekanan udara telah ikut menurunkan kekebalan tubuh meski belum diketahui persis penyebabnya.

Dalam sebuah studi, peneliti melibatkan 25 anak-anak dan remaja yang memiliki riwayat penyakit migrain dan sakit kepala kronis. Peneliti menemukan, anak-anak cenderung lebih sering sakit kepala saat cuaca hujan atau kelembabannya lebih tinggi dari biasanya.
Partisipan yang ikut dalam studi ini hampir 3 kali lebih memungkinkan menderita sakit kepala ketika cuaca hujan atau kelembaban tinggi dibandingkan saat kondisi udaranya kering.



Pada study tersebut, peneliti memberikan anak-anak komputer genggam yang dapat merekam gejala sakit kepala selama dua minggu. Setelahnya peneliti membandingkan informasi tersebut dengan kondisi cuaca yang ada saat itu.
Studi yang dipimpin oleh Dr. Mark Connely dari Children's Mercy Hospital and Clinics di Kansas City. Missouri ini melengkapi penelitian sebelumnya yang menggunakan metode kurang tepat. Hasil penelitian ini dilaporkan dalam jurnal Headache.

Hasil penelitian secara keseluruhan didapat selama periode hujan anak-anak memiliki kemungkinan menderita gejala sakit kepala sebesar 59% dibandingkan dengan cuaca kering yang hanya sebesar 21%.
Sedang kan pada kondisi kelembaban tinggi diatas rata-rata kemungkinan sakit kepala sebesar 58% dibandingkan saat kelembaban normal yang hanya 22%.

Hasil ini memberikan pegangan bagi anak-anak dapat mencegah serangan sakit kepala saat musim hujan. Tapi kami belum mengetahui dengan pasti mengapa hujan dan kelembaban yang tinggi dapat memicu sakit kepala pada anak-anak," ujar Dr. Connely, seperti dikutip dari Reuters.

Dibaca :

Rabu, 25 Mei 2011

Mitos Keperawanan




Sering mendengar mitos bahwa seorang wanita yang sudah tidak perawan dapat diketahui dari tanda-tanda fisiknya seperti pantat yang turun, payudara yang mengendur, atau cara berjalan yang lurus.

Pertanyaannya apakah mitos tersebut memang sepenuhya benar? dan pertanyaan berikutnya yang sering kita jumpai adalah, apakah pendarahan yang dialami pada saat malam pertama oleh seorang gadis merupakan suatu tanda telah pecahnya selaput daranya? Lantas bagaimana jika tidak terjadi pendarahan? Apakah sang gadis perlu dipertanyakan keperawanannya?

Mitos sebenarnya adalah sebuah pemahaman yang berasal dari budaya-budaya di lingkungan dimana pemahaman tersebut sebenarnya keliru,tetapi karena dipercaya oleh sebagian masyarakat sehingga menjadi seolah-olah benar, begitu juga dengan mitos keperawanan. Selama ini masyarakat berpendapat bahwa keperawanan seseorang akan hilang ketika terjadi suatu aktifitas seksual berupa hubungan seksual dimana akan menyebabkan pecahnya selaput dara. Padahal selaput dara seorang wanita kondisinya berbeda antara satu dengan yang lainnya.

Ada wanita yang mamiliki selaput dara yang tipis sehingga apabila melakukan hubungan seksual akan lebih mudah pecah, tetapi ada pula wanita yang memiliki selaput dara yang kuat sehingga akan tidak mudah pecah. Pecahnya selaput dara juga tidak harus melalui hubungan seksual saja, bisa juga melalui aktifitas olahraga, benturan, senam, dan sebagainya.


Bentuk selaput dara yang dimiliki oleh satu wanita dengan wanita lainnya juga tidak sama. Jika ia memiliki selaput dara yang kaya akan pembuluh darah, otomatis jika selaput dara itu pecah akan terjadi pendarahan yang cukup banyak. Sebaliknya jika selaput dara tersebut tidak memiliki pembuluh darah otomatis ketika pecah juga tidak menimbulkan pendarahan. Jadi pendarahan pada saat hubungan seksual tidak bisa dijadikan tolak ukur menilai keperawanan seorang wanita. Justru pendarahan bisa saja terjadi karena pengencangan atau ketegangan pada vagina yang sering disebut sebagai kelainan vaginamus. 

Kelainan vaginamus yaitu pada saat melakukan hubungan seksual dan selama melakukan hubungan seksual tidak menimbulkan ketegangan pada vagina, tetapi dapat menikmatinya bersama. Maka kemungkinan terjadi pendarahan sangat kecil bahkan tidak ada. 
So... jangan heran jika ada wanita yang telah berulangkali melakukan hubungan seksual namun tidak pernah mengalami pendarahan sama sekali.

Kemudian tanda-tanda fisik berupa perubahan payudara, pantat, dan cara berjalan lurus yang dianggap sebagai tanda wanita sudah tidak perawan, juga tidak bisa dibuktikan secara ilmiah. Karena perubahan diatas bisa terjadi apabila seorang wanita telah mengalami kehamilan dan persalinan. Sehingga kalau hanya melalui hubungan seks saja ciri-ciri fisik tersebut tidak dapat dijadikan suatu tanda bahwa wanita tersebut sudah tidak perawan.

Ada baiknya, kita sebagai remaja putri atau yang belum menikah, selama bisa menjaga diri dari pergaulan bebas serta menjaga cara perpacaran yang sehat maka tidak perlu khawatir akan masalah keperawanan.
Ingatlah bahwa wanita ibarat telur di ujung tanduk, keperawanan adalah harta yang paling berharga bagi seorang wanita, jadi harus dijaga sampai ke pelaminan. Karena selaput dara yang sudah pecah tidak mungkin dapat dikembalikan secara utuh seperti sediakala. Sekali pecah tetap pecah, kalaupun dapat diperbaiki melalui jalan operasi dengan selaput dara palsu dan pembuluh darah tiruan, namun tetaplah tidak akan pernah seutuh seperti sedia kala. Dan yang lebih tahu tentang keperawanan seorang wanita adalah wanita itu sendiri. Sedangkan pemahaman masyarakat khususnya kaum pria yang dapat menilai keperawanan seorang wanita melalui ciri-ciri fisiknya adalah suatu asumsi semata.
Dibaca :